Mar 25, 2015

Bagaimana Cara Mengatasi Layu Fusarium Pada Pohon Pisang

Layu Fusarium selalu menjadi momok bagi pekebun pisang.  Musuh pekebun pisang ini menyerang pisang pada berbagai tahap umur.  Tak ada satu varietas pisang satupun yang tahan serangannya.  Di tanah berat ataupun ringan, cendawan penyebab layu fusarium selalu mengintai.

Penyebabnya, cendawan fusarium betah tinggal di dalam tanah.  Cendawan ini tersebar melalui air, pupuk kandang yang belum matang, bahkan sepatu atau kaki orang.  Biang keladi penyakit ini masuk melalui akar yang luka.  Begitu masuk ke akar, biang keladi penyakit ini berkembang biak di dalam bonggol.  selanjutnya masuk ke dalam batang dan tangkai daun.

Gejala awal pohon pisang terserang penyakit ini berupa garis-garis kuning di tangkai daun.  kemudian menjalar ke lembaran daun tua, hingga akhirnya tangkai daun tersebut terkulai.  Tenggang waktu sejak masuknya cendawan sampai muncul gejala cukup cepat, sekitar 6 - 12 minggu.

Ada kalanya daun pisang terserang tidak menunjukkan gejala kuning mencolok.  Namun tangkai daun terkulai.  Daun yang baru muncul terlihat layu.  Kalau batangnya kita belah tampak berwarna kecoklatan dan agak kering.  Jika tanaman muda yang terserang, maka akan sulit berbunga.  Bila serangan yang muncul saat pohon berbunga, maka buahnya tidak jadi atau bbila buahnya jadi kelak akan kerempeng atau tidak berisi sehingga mutunya rendah.

Sterilisasi lahan memang menjadi jalan keluar yang tepat, tapi pelaksanaanya sulit dan berbiaya mahal untuk kebun skala luas.  Langkah yang terbaik saat ini adalah melakukan pencegahan, caranya dengan memilih tempat tanam yang baik yang belum ada gejala layu fusarium atau belum ditanami pisang sebelumnya dan tidak dekat dengan area pisang yang sudah terkena penyakit ini.

Langkah berikutnya mengolah lahan sampai gembur, lalu menaburkan pupuk kandang yang sudah benar-benar matang.  Pemilihan bibit anakan juga penting, jangan memilih anakan dari pohon yang pernah terserang penyakit ini.  Bila perlu bibit yang akan ditanam, direndam selama 30 menit dalam larutan natrium bisulfit 2 - 3% terlebih dahulu.

Fusarium lebih mengganas bila suhu permukaan tanah tinggi antara 20 sampai 32 derajat celcius.  Menutupi permukaan tanah dengan jerami memang bisa membuat permukaan tanah menjadi lembab, tapi dapat menimbulkan virus penyakit kerdil dan virus mosaik.

Apabila seluruh langkah tersebut sudah dilakukan tetapi fusarium tetap muncul, maka langkah selanjutnya adalah dengan menaburkan bubuk kapur gamping di sekeliling tanaman yang terserang.  Caranya letakkan kapur gamping ukuran tidak terlalu besar pada wadah yang terbuat dari seng atau alumunium kemudian kapur gamping diciprati air sedikit hingga kapur mendidih dan hancur sendiri.  Setelah kapur hancur menjadi bubuk, barulah dipakai untuk menaburi tanah disekeliling tanaman pisang.  Jangan lupa untuk menutupi bubuk taburan kapur tersebut dengan tanah lagi dan disiram dengan air secukupnya supaya langsung masuk ke dalam tanah dan terserap oleh akar pohon pisang.

Cendawan fusarium akan mati bila tanah mengandung kapur yang tinggi.  Biasanya setelah perlakuan pemberian kapur, pohon pisang akan pulih kembali dan buahnya akan bermutu baik.

No comments:

Post a Comment