Peluang Usaha Kopi Luwak

Luwak Coffee nama dagang untuk kopi luwak ini sangat terkenal di dunia bahkan dianggap kopi dengan citarasa terbaik di dunia, harganya yang mahal menjadikan kopi ini sebagai minuman untuk orang-orang berkelas.  Bandingkan saja harga kopi biasa baik jenis robusta, arabika atau liberika yang berkisar antara 20 ribu sampai 125 ribu per kilogramnya, sedangkan kopi luwak berkisar 1 juta keatas per kilogramnya tergantung kualitas.

Bukan hal aneh jika harga kopi luwak begitu mahal, karena untuk mendapatkannya memang tidak mudah.  Karena luwak, binatang yang memakan biji kopi ini memang hanya memakan biji kopi yang benar-benar matang di pohon dan biji yang berkualitas baik saja yang dimakan.

Pekebun kopi tradisional biasanya membiarkan biji kopinya di pohon di makan oleh luwak, kemudian pekebun tersebut mencari kotoran luwak untuk diambil biji kopi hasil fermentasi dari perut luwak tersebut.  Ada juga peternak luwak atau pekebun kopi yang sengaja memelihara luwak di kandang untuk menghasilkan biji kopi luwak tangkaran.  Namun kualitas antara biji kopi luwak liar lebih baik bila dibanding dengan biji kopi luwak hasil penangkaran. Hal ini karena luwak di alam memakan makanan tidak hanya biji-bijian seperti kopi saja, tetapi juga makanan lain seperti buah-buahan dan serangga yang tersedia di alam.

Binatang luwak (musang) yang biasa ditangkarkan untuk menghasilkan kopi luwak biasanya dari spesies luwak pandan.  Meskipun spesies luwak lainnya seperti luwak bulan, luwak biul, luwak akar, luwak rase, luwak emas, luwak afrika, luwak air, luwak gunung, luwak belang bisa ditangkarkan untuk menghasilkan kopi luwak.

Cara memanen biji kopi luwak:

1. Ambil kotoran luwak yang ada biji kopinya, keringkan kotoran luwak dengan bantuan sinar matahari
2. Setelah kotoran luwak benar-benar kering, bersihkan biji kopi dari kotoran luwak tersebut dengan cara dikerik untuk menghilangkan kotoran yang menempel
3. Bila perlu biji kopi dicuci hingga bersih pada air yang mengalir, namun kualitas kopi akan menurun karena terkena air
4. Biji kopi dikeringkan lagi dengan bantuan cahaya matahari atau alat pengering jika musim penghujan
5. Biji kopi di oven pada suhu 78 derajat celcius hingga matang
6. Biji kopi siap digiling menjadi bubuk kopi luwak

Apakah kopi luwak halal untuk di minum?

Menurut fatwa MUI (Majelis Ulama Indonesia) tahun 2010, kopi luwak disebut sebagai muttanajis, artinya barang yang terkena najis (kotoran luwak).  Barang yang terkena najis apabila najisnya sudah dicuci bersih, maka barang tersebut tidak lagi mengandung najis. Sama seperti halnya baju kita yang terkena kotoran cicak, jika kotoran cicak tersebut sudah dicuci bersih, maka baju tersebut tidak lagi bernajis.

Tapi ada beberapa syarat lagi dari MUI supaya kopi luwak halal untuk dikonsumsi.  Kopi luwak halal untuk dikonsumsi apabila memiliki unsur-unsur syarat sebagai berikut:

1. Biji kopi luwak sudah dicuci bersih sehingga tidak ada lagi kotoran luwak yang menempel pada biji kopi
2. Bentuk biji kopinya masih utuh, tidak pecah atau hancur
3. Biji kopi luwak tersebut sekiranya ditanam ada kemungkinan bisa tumbuh kembali